Minggu, 15 April 2012

Tercabut Sayap-Sayap Dari Singa Itu

Kita kembali kepada singa, lambang dari Babilon, Daniel mengatakan : “Yang pertama itu adalah seperti singa, dan ia memiliki sayap-sayap burung garuda; maka kulihat sampai tercabutlah sayap-sayap itu, maka terangkatlah ia dari atas bumi, lalu ia dibuat berdiri pada kakinya seperti manusia, dan diberikan kepadanya suatu hati manusia.” (Daniel 7 : 4). “Sayap-sayapnya tercabut.” Simbol ini menunjukkan hal yang sama seperti tercabutnya tiga pucuk tanduk dari binatang yang tak tergambarkan itu. (Ayat 8). Jika tercabutnya tanduk-tanduk itu menunjukkan kerajaan-kerajaan mereka diambil daripadanya, maka tercabutnya sayap-sayap itu akan menunjukkan bahwa Babilon sebagai kerajaan nomor dua akan berlalu, menggenapi hasil interpretasi Daniel mengenai tulisan tangan yang terdapat pada tembok : “Inilah interpretasi daripada perkataan itu : Mene, Allah telah  menentapkan angka nomor kerajaan tuanku, dan mengakhirinya.” (Daniel 5 : 26). Oleh sebab itu, Babilon jatuh ke dalam tangan dari raja-raja Medo-Persia itu. Dengan demikian sayap-sayapnya “tercabut”, dan kerajaan Medo-Persia itu, nomor tiga, menggantikan singa, yaitu nomor dua.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar